Jumat, 11 Maret 2011
Braga - Kenny Dalglish tidak puas dengan penampilan Liverpool kala ditundukkan Braga 0-1. Dalglish menyebut, timnya kalah lantaran tampil buruk di babak pertama.
Tampil di kandang lawan, Stadion AXA, Jumat (11/3/2011) dinihari WIB, Liverpool tampil dengan menurunkan Dirk Kuyt yang disokong oleh Raul Meireles dan Joe Cole dari lini kedua. Taktik ini tak terbukti ampuh lantaran The Reds terlihat kalah gawang ketimbang tim tuan rumah.
Braga mencetak lebih banyak tendangan dan tembakan ke arah gawang pada babak pertama itu. Os Arcebispos kemudian mendapatkan gol melalui tendangan penalti setelah Sotirios Kyrgiakos melakukan tekel terhadap Marcio Mossoro di dalam koyak penalti.
Liverpool mencoba bangkit di babak kedua. Masuknya Andy Carroll sempat memberikan harapan. Umpan-umpan panjang dari lini belakang terus dilepas, kendati sang bomber tak selalu berhasil memenangi perebutan bola di udara.
Tapi dari catatan statistik, Liverpool tampil lebih agresif di babak kedua--sebagai tandanya melepas lebih banyak tembakan ketimbang Braga. Tetapi, tetap saja mereka tak bisa menyamakan kedudukan.
"Kami tampil buruk di babak pertama. Kami tak akan mengeluh soal penalti atau yang lainnya," ujar Dalglish di situs resmi klub. "Kami sedikit bangkit di babak kedua dan terlihat lebih berbahaya, terutama ketika Andy Carroll masuk."
"Tapi melihat cara kami bermain di babak pertama dan hanya tertinggal satu gol, artinya kami sangat beruntung."
"Meskipun mereka tak pernah benar-benar berbahaya dan kami tersandung masalah kami sendiri, ketika Anda bermain seburuk itu, Anda beruntung hanya kalah 0-1," tukasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar