Sabtu, 12 Maret 2011
London - Kekalahan Arsenal dari Barcelona rupanya benar-benar membuat Cesc Fabregas kecewa berat. Bahkan, ayahnya menyebut Fabregas begitu hancur sampai-sampai ingin 'menembak dirinya sendiri'.
Harapan The Gunners untuk mengangkat trofi Liga Champions musim ini musnah setelah mereka kalah 1-3 dari Barca di Camp Nou. Mereka kandas di babak 16 besar dengan agregat 3-4.
Fabregas, yang membuat kesalahan dalam laga di Camp Nou, telah menyampaikan permintaan maafnya atas kekalahan timnya. Dia menyebut ini adalah salah satu kenangan buruk dalam hidupnya.
Perasaan Fabregas yang begitu hancur juga diungkapkan oleh ayahnya, Francesc. Dia menyebut anaknya sangat kecewa sampai-sampai ingin 'menembak dirinya sendiri'.
"Saya bicara kepada cesc setelah pertandingan dan dia bilang kepada saya bahwa dia merasa tak berdaya sehingga dia ingin menembak dirinya sendiri," ungkap Francesc, seperti dikutip The Sun.
"Dia banyak berharap kepada laga tersebut dengan antusiasme yang besar. Itu adalah laga yang spesial untuknya karena dia melawan Barcelona di Camp Nou," sambungnya.
"Tapi itu berubah menjadi salah satu hari terburuk dalam hidupnya," lanjut Francesc.
Francesc juga mengungkapkan bahwa sebenarnya anaknya tak dalam kondisi ideal dalam laga di Camp Nou.
"Penampilannya jelek dipengaruhi oleh kondisi fisiknya. Dari pertama dia sudah sadar bahwa dia harusnya tak bermain," urainya.
"Setelah sepuluh menit dia merasakan sesuatu di kakinya. Dia ingin berkontribusi tapi tertinggal sementara Barcelona bermain luar biasa," tutup Francesc.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar